Minggu, 11 Oktober 2015

Terima Kasih atau Syukran atau Jazakallah Khairan?


عَنْ أُسَامَةَ بْنِ زَيْدٍ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- « مَنْ صُنِعَ إِلَيْهِ مَعْرُوفٌ فَقَالَ لِفَاعِلِهِ جَزَاكَ اللَّهُ خَيْرًا فَقَدْ أَبْلَغَ فِى الثَّنَاءِ ».
Artinya: “Usamah bin Zaid berkata: “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: “Barangsiapa yang dibuatkan kepadanya kebaikan, lalu ia mengatakan kepada pelakunya: “Jazakallah khairan (semoga Allah membalasmu dengan kebaikan), maka sungguh ia telah benar-benar meninggikan pujian.” HR. Tirmidzi dan dishahihkan oleh Al Albani di dalam kitab Shahih Al jami’, no. 6368. 


عَنْ أُسَامَةَ بْنِ زَيْدٍ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- « مَنْ صُنِعَ إِلَيْهِ مَعْرُوفٌ فَقَالَ لِفَاعِلِهِ جَزَاكَ اللَّهُ خَيْرًا فَقَدْ أَبْلَغَ فِى الثَّنَاءِ ».
Artinya: “Usamah bin Zaid berkata: “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: “Barangsiapa yang dibuatkan kepadanya kebaikan, lalu ia mengatakan kepada pelakunya: “Jazakallah khairan (semoga Allah membalasmu dengan kebaikan), maka sungguh ia telah benar-benar meninggikan pujian.” HR. Tirmidzi dan dishahihkan oleh Al Albani di dalam kitab Shahih Al jami’, no. 6368

sumber: dakwahsunnah.com

Rabu, 23 April 2014

Rabu, 26 Maret 2014

PPh pasal 21 dan 26


Pemotong PPh pasal 21 atau 26 meliputi :

Pemberi kerja yang terdiri dari

  • Orang pribadi dan badan
  • cabang, perwakilan, atau unit dalam hal melakukan sebagian atau seluruh administrasi yang terkait dengan pembayaran gaji, upah, honorarium, tunjangan, dan pembayaran lain adalah cabang, perwakilan, atau unit tsb.
bendahara atau pemegang kas pemerintah, termasuk bendahara atau pemegang kas pada pemerintah pusat termasuk institusi POLRI, pemerintah daerah, instansi atau lembaga pemerintah, lembaga-lembaga negara lainnya, dan Kedutaan Besar Republik Indonesia di luar negeri yang membayarkan gaji, upah, honorarium, tunjangan, dan pembayaran lain dengan nama dan dalam bentuk apapun sehubungan dengan pekerjaan atau jabatan, jasa, dan kegiatan;

dana pensiun, badan penyelenggara jaminan sosial tenaga kerja, dan badan-badan lain yang membayar uang pensiun secara berkala, dan tunjangan hari tua atau jaminan hari tua;

Orang pribadi yang melakukan kegiatan usaha atau pekerjaan bebas serta badan yang membayar
  • honorarium, komisi, fee, atau pembayaran lain sebagai imbalan sehubungan dengan jasa yang dilakukan oleh orang pribadi dengan status subjek pajak dalam negeri termasuk jasa tenaga ahli yang melakukan pekerjaan bebas dan bertindak untuk atas namanya sendiri, bukan atas nama persekutuannya
  • honorarium, komisi, fee, atau pembayaran lain sebagai imbalan sehubungan dengan jasa yang dilakukan oleh orang pribadi dengan status subjek pajak luar negeri
  • honorarium, komisi, fee, atau imbalan lain kepada peserta pendidikan dan pelatihan, serta pegawai magang.
penyelenggara kegiatan termasuk badan pemerintah, organisasi yang bersifat nasional atau internasional, perkumpulan, orang pribadi, atau lembaga lainnya yang menyelenggarakan kegiatan yang membayar honorarium, hadiah, atau penghargaan dalam bentuk apapun kepada WP sehubungan dengan kegiatan.

Penghasilan yang dipotong PPh pasal 21 dan atau pasal 26 adalah:
  1. Penghasilan yang diterima/diperoleh pegawai tetap, baik berupa penghasilan yang bersifat teratur maupun tidak teratur
  2. penghasilan yang diterima/diperoleh oleh penerima pensiun secara teratur berupa uang pensiun dan sejenisnya
  3. penghasilan berupa uang pesangon, uang manfaat pensiun, tunjangan hari tua, atau jaminan hari tua yang pembayarannya melewati jangka waktu 2 tahun sejak pegawai berhenti bekerja.
  4. penghasilan pegawai tidak tetap atau tenaga kerja lepas berupa upah mingguan, upah borongan, upah satuan atau upah yang dibayarkan secara bulanan.
  5. imbalan kpd bukan pegawai berupa honorarium, fee, komisi, dan imbalan sejeneisnya dengan nama dan dalam bentuk apapun
  6. imbalan kepada peserta kegiatan antara lain berupa uang saku, uang rapat,uang representasi, hadiah, penghargaan dengan nama dan dalam bentuk apapun
  7. Penghasilan berupa honorarium atau imbalan yang bersifat tidak teratur yang diterima oleh dewan komisaris atau dewan pengawas yang tidak merangkap sebagai pegawai tetap pada perusahaan yang sama.
  8. penghasilan berupa jasa produksi, tantiem, gratifikasi, atau bonus, yang bersifat tidak teratur yang diterima oleh mantan pegawai, atau
  9. penghasilan berupa dana pensium oleh peserta program pensiun yang masih berstatus pegawai, dari dana pensiun yang pendiiriannya telah disahkan oleh Menkeu
  10. termasuk penerimaan dala bentuk natura/kenikmatan lainnya yang diberikan oleh:
a.      WP yang dikenakan tarif pajak final
b.      WP yang dikenakan pajak penghasilan berdasarkan norma penghasilan khusus
  • Penghasilan sebagaimana dimaksud yang diterima/diperoleh orang pribadi subjek pajak dalam negeri merupakan pajak penghasilan yang dipotong Pph pasal 21
  • Penghasilan sebagaimana dimaksud yang diterima/diperoleh orang pribadi subjek pajak luar negeri merupakan pajak penghasilan yang dipotong Pph pasal 26
  • Dalam hal penghasilan sebagaimana dimaksud diperoleh/diterima dalam mata uang asing, perhitungan PPh pasal 21/ PPh pasal 26 didasarkan pada nilai tukar kurs Menkeu pada saat pembayaran penghasilan tersebut atau pd saat penghasilan dibebenkan.
  • Penghasilan dalam bentuk natura/dalam bentuk kenikmatan lainnya didasarkan pada harga pasar/nilai wajar barang yang diberikan.

Tidak termasuk penghasilan kena pajak PPh pasal 21/26
  1. Pembayaran manfaat/santunan asuransi sehubungan dengan asuransi kesehatan, asuransi beasiswa, asuransi jiwa, asuransi kesehatan, dan asuransi dwiguna
  2. Penerimaan dalam bentuk natura dan atau kenikmatan dalam bentuk apapun yang diberikan oleh WP atau pemerintah kecuali penghasilan yang dimaksud dalam pasal 5 ayat 2.
  3. Iuran pensiun yang dibayarkan kepada dana pensiun yang pendiriannya telah disahkan Menkeu
  4. Zakat yang diterima oleh orang pribadi yang berhak dari badan/lembaga amil zakat yang dibentuk dan disahkan oleh pemerintah atau sumbangan wajib bagi pemeluk agama yang diakui di Indonesia.
  5. Beasiswa
  6. Pajak penghasilan yaang ditanggung pemerintah/pemberi kerja merupakan bentuk kenikmatan.

·     Dasar Pengenaan dan Pemotongan Pajak PPh 21 adalah sebagai berikut:
1) Penghasilan kena pajak berlaku bagi:
  • Pegawai tetap
  • Penerima pensiun berkala
  • Pegawai tidak tetap yang penghasilannya dibayar secara bulanan atau jumlah kumulatif penghasilan yang diterima dalam 1 bulan kalender telah melebihi Rp. 2.025.000
  • Bukan pegawai yang menerima penghasilan berkesinambungan, yaitu yang menerima penghasilan sehubungan dengan pemberian jasa seperti jasa keuangan, dll.

2) Bukan pegawai yang menerima penghasilan berkesinambungan, yaitu yang menerima penghasilan sehubungan dengan pemberian jasa seperti jasa keuangan, dll.
3) Jumlah penghasilan yang telah melebihi Rp. 200.000 sehari berlaku bagi pegawai tidak tetap atau tenaga kerja lepas yang menerima upah harian, mingguan, bulanan, satuan atau upah borongan sepanjang penghasilan kumulatif yang diterima dalam 1 bulan telah melebihi Rp. 2.025.000
4) 50% dari penghasilan bruto bagi bukan pegawai yaitu atas pemberian jasa yang menerima imbalan tidak bersifat berkesinambungan
5) Dasar pengenaan PPh pasal 26 adalah jumlah penghasilan bruto

Besarnya penghasilan neto bagi pegawai tetap yang dipotong PPh pasal 21 adalah:
  • jumlah seluruh penghasilan bruto dikurangi dengan biaya jabatan sebesar 5% dari penghasilan bruto setinggi-tingginya Rp. 500.000 sebulan atau Rp. 6.000.000 setahun
  • iuran yang terkait dengan dengan gaji yang dibayar oleh pegawai kepada dana pensiun yang pendiriannya telah disahkan oleh Menkeu Negara.
Besarnya penghasilan neto bagi penerima pensiun berkala yang dipotong PPh pasal 21 adalah seluruh jumlah penghasilan bruto dikurangi dengan biaya pensiun sebesar 5% dari penghasilan bruto, setinggi-tingginya Rp. 200.000 sebulan atau Rp. 2.400.000 setahun.

PTKP per tahun adalah sebagai berikut:
  • Rp. 24.300.000 untuk diri WP pribadi
  • Rp. 2.025.000 tambahan untuk WP kawin
  • Rp. 2.025.000 tambahan untuk setiap anggota keluarga sedarah atau semenda dalam garis keturunan lurus serta anak angkat yang menjadi tanggungan sepenuhnya, paling banyak 3 orang untuk setiap keluarga.

Jumat, 21 Maret 2014

PERATURAN PEMERINTAH TENTANG PAJAK PENGHASILAN ATAS BUNGA DAN DISKONTO OBLIGASI YANG DIPERDAGANGKAN DAN/ATAU DILAPORKAN PERDAGANGANNYA DI BURSA EFEK

Obligasi adalah surat utang dan surat utang Negara yang berjangka waktu lebih dari 12 bulan.
Bunga obligasi adalah imbalan yang diterima dan atau diperoleh pemegang obligasi dalam bentuk bunga/diskonto

Atas penghasilan yang diterima atau diperoleh Wajib Pajak berupa bunga dan diskonto obligasi yang diperdagangkan dan/atau dilaporkan perdagangannya di bursa efek dikenakan pemotongan Pajak Penghasilan yang bersifat final

Yang dimaksud dengan obligasi yang diperdagangkan dan/atau dilaporkan perdagangannya di bursa efek adalah obligasi korporasi dan obligasi pemerintah atau surat utang negara berjangka lebih dari 1 (satu) tahun yang diperdagangkan dan/atau dilaporkan perdagangannya di bursa efek Indonesia

Besarnya pajak penghasilan diskonto/bunga obligasi tsb diatas adalah:
1.       bunga obligasi dengan kupon sebesar:
a.      15% bagi WP dalam negeri dan Bentuk Usaha Tetap
b.      20% sesuai dengan tarif persetujuan penghindaran pajak berganda bagi WP luar negeri selain BUT
dari jumlah bruto bunga sesuai dengan kepemilikan obligasi
2.       diskonto dari obligasi dengan kupon:
a.      15% bagi WP dalam negeri dan Bentuk Usaha Tetap
b.      20% sesuai dengan tarif persetujuan penghindaran pajak berganda bagi WP luar negeri selain BUT
 dari selisih lebih harga jual atau nilai nominal diatas harga perolehan obligasi tidak termasuk bunga berjalan
3.       diskonto dari obligasi tanpa bunga:
a.       15% bagi WP dalam negeri dan Bentuk Usaha Tetap
b.      20% sesuai dengan tarif persetujuan penghindaran pajak berganda bagi WP luar negeri selain BUT
 dari selisih lebih harga jual atau nilai nominal diatas harga perolehan obligasi tidak termasuk bunga berjalan
4.       bunga dan atau diskonto yang diperoleh WP reksadana yang terdaftar pada BPPM dan Lembaga Keuangan sebesar
a.       0% untuk tahun 2009-2010
b.      5% untuk tahun 2010-2013
c.       15% untuk tahun 2014
dari selisih lebih harga jual atau nilai nominal diatas harga perolehan obligasi tidak termasuk bunga berjalan

Pemotong Pajak penghasilan atas obligasi:
  1. Penerbit obligasi atau kustodian selaku agen pembayaran yang ditunjuk
  2. Perusahaan efek, dealer, atau bank selaku pedagang perantara atau pembeli atas bunga atau diskonto yang diterima penjual obligasi 
Bukan Objek Pajak Penghasilan Final atas Bunga Obligasi/Diskonto:
  1. WP dana pensiun yang pendiriannya telah disahkan oleh Menkeu
  2. WP Bank yang didirikan di Indonesia atau Bank cabang luar negeri di Indonesia
CONTOH

1.) PT Sejahtera pada 1 Juni 2014, menerbitkan obligasi dengan kupon jangka waktunya 5 tahun. Nilai nominal Rp. 10.000.000,- Bunga tetap 20% per tahun, jatuh tempo bunga setiap tanggal 30 Juni dan 31   Desember.


Saat penerbitan perdana, PT Damai (investor) membeli 8 lembar obligasi dengan harga dibawah nominal   (discount), yaitu sebesar Rp. 9.000.000 per lembar.

Perhitungan bunga dan PPh Final yang terutang oleh PT Damai pada saat jatuh tempo bunga 31                   Desember adalah sebagai berikut:
- Bunga = (6/12 x 20% x Rp. 10.000.000) x 8 lembar = Rp. 8.000.000
- PPh Final = 15% x  Rp. 8.000.000 = Rp. 1.600.000

Dipotong oleh emiten atau kustodin yang ditunjuk sebagai agen pembelian.

Dalam kenyataannya, harga perolehan obligasi dengan kupon (interest bearing bond) pada saat penerbitan perdana tidak harus selalu sama dengan nilai nominalnya. Pembeli bisa memperoleh obligasi dengan harga di bawah nilai nominal (at discount) atau di atas nilai nominal (at premium).
Pada hakekatnya selisih harga beli di bawah atau di atas nilai nominal tersebut merupakan penyesuaian tingkat bunga obligasi yang diperhitungkan ke dalam harga perolehan.

2.) Pada tanggal 31 Maret 2003, PT Damai menjual seluruh obligasi yang dimilikinya kepada PT Bahagia     melalui perusahaan efek PT. Tunggal sekuiritas di over the counter (OTC), dengan harga jual 10.400.000     per lembar termasuk bunga berjalan. Penjualan Obligasi tersebut dilaporkan ke bursa efek.

Penghitungan bunga berjalan, diskonto, dan PPh final yang terutang oleh PT. Damai pada saat 
penjualan obligasi tanggal 31 Maret 2003 adalah sebagai berikut:

(3/12 x 20% x Rp. 10.000.000) x 8 lembar = Rp. 4.000.000,-
diskonto = (Rp. 10.400.000 - Rp.500.000) - Rp. 9.000.000 x 8 lembar = Rp. 7.200.000
PPh Final = 15% x Rp 11.200.000 = Rp. 1.680.000







Rabu, 19 Maret 2014

Jumat, 21 Juni 2013

INPUT DATA KE ACCESS MELALUI VB.NET



Imports System.Data.OleDb
Public Class Dt_pegawai
    Sub kosongkan()
        TNip.Text = ""
        TNama.Text = ""
        TJabatan.Text = ""
        Tgllahir.Text = ""
        Alamat.Text = ""
        Telepon.Text = ""
        Umur.Text = ""
        Kjabatan.Text = ""
        JK.Text = ""
        Spegawai.Text = ""
        BtRadio.Text = ""
        RadioButton1.Checked = Enabled
        RadioButton2.Checked = Enabled
        Pendidikan.Text = ""
        Cabang.Text = ""
        Ktunjangan.Text = ""
        TNip.Focus()
    End Sub
    Sub DataBaru()
        TNip.Text = ""
        TNama.Text = ""
        TJabatan.Text = ""
        Tgllahir.Text = ""
        Alamat.Text = ""
        Telepon.Text = ""
        Umur.Text = ""
        Kjabatan.Text = ""
        JK.Text = ""
        Spegawai.Text = ""
        BtRadio.Text = ""
        Pendidikan.Text = ""
        Cabang.Text = ""
        Ktunjangan.Text = ""
        TNip.Focus()
    End Sub
    Sub Tampilkan()
        da = New OleDbDataAdapter("select*from Datapegawai", conn)
        ds = New DataSet
        ds.Clear()
        da.Fill(ds, "Datapegawai")
        DGV.DataSource = (ds.Tables("Datapegawai"))
    End Sub
    Private Sub Pegawai_Load(ByVal sender As System.Object, ByVal e As System.EventArgs) Handles MyBase.Load
        Me.WindowState = FormWindowState.Maximized
        Me.ControlBox = False
        DT.Value = Format(DT.Value, "dd/MM/yy")
        DT2.Value = Format(DT.Value, "dd/MM/yy")
        Call koneksi()
        Call Tampilkan()
    End Sub
    Private Sub TNip_KeyPress(ByVal sender As Object, ByVal e As System.Windows.Forms.KeyPressEventArgs)
        If e.KeyChar = Chr(13) Then
            Try
                cmd = New OleDbCommand("select*from Datapegawai where Nip='" & TNip.Text & "'", conn)
                rd = cmd.ExecuteReader
                rd.Read()
                If rd.HasRows = True Then
                    TNama.Text = rd.GetString(1)
                    TJabatan.Text = rd.GetString(2)
                    Alamat.Text = rd.GetString(4)
                    Telepon.Text = rd.GetString(5)
                    Umur.Text = rd.GetString(6)
                    Kjabatan.Text = rd.GetString(7)
                    Ktunjangan.Text = rd.GetString(8)
                    JK.Text = rd.GetString(9)
                    Spegawai.Text = rd.GetString(10)
                    BtRadio.Text = rd.GetString(11)
                    DT2.Value = rd.GetString(12)
                Else
                    Call DataBaru()
                    TNama.Focus()
                End If
            Catch ex As Exception
            End Try
        End If

    End Sub
    Private Sub TNama_KeyPress(ByVal sender As Object, ByVal e As System.Windows.Forms.KeyPressEventArgs) Handles TNama.KeyPress
        If Not ((Char.IsLetter(e.KeyChar)) Or (e.KeyChar = ControlChars.Back) Or (Char.IsSeparator(e.KeyChar))) Then
            e.Handled = True

        End If
        If e.KeyChar = Chr(13) Then TNip.Focus()
    End Sub
    Private Sub TNip_KeyPress1(ByVal sender As Object, ByVal e As System.Windows.Forms.KeyPressEventArgs)
        If Not ((Char.IsNumber(e.KeyChar)) Or (e.KeyChar = ControlChars.Back)) Then
            e.Handled = True
        End If
        If e.KeyChar = Chr(13) Then Alamat.Focus()
    End Sub
    Private Sub Alamat_KeyPress(ByVal sender As Object, ByVal e As System.Windows.Forms.KeyPressEventArgs) Handles Alamat.KeyPress
        If Not ((Char.IsLetterOrDigit(e.KeyChar)) Or (Char.IsSeparator(e.KeyChar)) Or (e.KeyChar = ControlChars.Back)) Then
            e.Handled = True
        End If
        If e.KeyChar = Chr(13) Then Tgllahir.Focus()
    End Sub
    Private Sub TJabatan_KeyPress(ByVal sender As Object, ByVal e As System.Windows.Forms.KeyPressEventArgs)
        If Not ((Char.IsLetter(e.KeyChar)) Or (e.KeyChar = ControlChars.Back)) Then
            e.Handled = True
        End If
        If e.KeyChar = Chr(13) Then DT2.Focus()
    End Sub
    Private Sub Tgllahir_KeyPress(ByVal sender As Object, ByVal e As System.Windows.Forms.KeyPressEventArgs) Handles Tgllahir.KeyPress
        If e.KeyChar = Chr(13) Then Umur.Focus()
    End Sub
    Private Sub Umur_KeyPress(ByVal sender As Object, ByVal e As System.Windows.Forms.KeyPressEventArgs) Handles Umur.KeyPress
        If Not ((Char.IsNumber(e.KeyChar)) Or (e.KeyChar = ControlChars.Back)) Then
            e.Handled = True
        End If
        If e.KeyChar = Chr(13) Then JK.Focus()
    End Sub
    Private Sub JK_KeyPress(ByVal sender As Object, ByVal e As System.Windows.Forms.KeyPressEventArgs) Handles JK.KeyPress
        If e.KeyChar = Chr(13) Then Telepon.Focus()
    End Sub
    Private Sub Telepon_KeyPress(ByVal sender As Object, ByVal e As System.Windows.Forms.KeyPressEventArgs)
        If Not ((Char.IsNumber(e.KeyChar)) Or (e.KeyChar = ControlChars.Back)) Then
            e.Handled = True
        End If
        If e.KeyChar = Chr(13) Then Spegawai.Focus()
    End Sub
    Private Sub Dep_KeyPress(ByVal sender As Object, ByVal e As System.Windows.Forms.KeyPressEventArgs) Handles Kjabatan.KeyPress
        If Not ((Char.IsLetterOrDigit(e.KeyChar)) Or (Char.IsSeparator(e.KeyChar)) Or (e.KeyChar = ControlChars.Back)) Then
            e.Handled = True
        End If
        If e.KeyChar = Chr(13) Then TNama.Focus()
    End Sub
    Private Sub diterima_KeyPress(ByVal sender As Object, ByVal e As System.Windows.Forms.KeyPressEventArgs)
        If e.KeyChar = Chr(13) Then Kjabatan.Focus()
    End Sub
    Private Sub DT_ValueChanged(ByVal sender As System.Object, ByVal e As System.EventArgs) Handles DT.ValueChanged
        Dim tglVar As String
        tglVar = Format(DT.Value, "dd-MM-yyyy")
    End Sub
    Private Sub Dep_SelectedIndexChanged(ByVal sender As System.Object, ByVal e As System.EventArgs) Handles Spegawai.SelectedIndexChanged
        Dim BRadio As String
        If RadioButton1.Checked = True Then
            BRadio = "Aktif"
        Else
            RadioButton2.Checked = True
            BRadio = "NonAktif"
        End If
        BtRadio.Text = BRadio
    End Sub
    Private Sub TNama_TextChanged(ByVal sender As System.Object, ByVal e As System.EventArgs) Handles TNama.TextChanged
        Dim i As Integer = TNama.SelectionStart
        TNama.Text = StrConv(TNama.Text, VbStrConv.ProperCase)
        TNama.SelectionStart = i
    End Sub
    Private Sub Alamat_TextChanged(ByVal sender As System.Object, ByVal e As System.EventArgs) Handles Alamat.TextChanged
        Dim i As Integer = Alamat.SelectionStart
        Alamat.Text = StrConv(Alamat.Text, VbStrConv.ProperCase)
        Alamat.SelectionStart = i
    End Sub

    Private Sub CmbSimpan_Click(ByVal sender As System.Object, ByVal e As System.EventArgs) Handles CmbSimpan.Click
        If TNip.Text = "" Or TNama.Text = "" Or TJabatan.Text = "" Or Tgllahir.Text = "" Or Alamat.Text = "" Or Telepon.Text = "" Or Umur.Text = "" Or Kjabatan.Text = "" Or JK.Text = "" Then
            MsgBox("data belum lengkap")
            Exit Sub
        Else
            cmd = New OleDbCommand("select*from Datapegawai where Nip='" & TNip.Text & "'", conn)
            rd = cmd.ExecuteReader
            rd.Read()
            If Not rd.HasRows Then
                Dim sqltambah As String = "insert into Datapegawai(Nip, Nama, Jabatan, Tanggal_lahir, Alamat, Telepon, Umur, Kode_jabatan, Kode_tunjangan, Jenis_kelamin, Status_pegawai, Status_mengajar, Tanggal_aktif, Pendidikan_terakhir, Bimbel_cabang)values " & _
                "('" & TNip.Text & "','" & TNama.Text & "','" & TJabatan.Text & "', '" & DT.Value & "', '" & Alamat.Text & "','" & Telepon.Text & "','" & Umur.Text & "','" & Kjabatan.Text & "','" & Ktunjangan.Text & "','" & JK.Text & "', '" & Spegawai.Text & "','" & BtRadio.Text & "','" & DT2.Value & "', '" & Pendidikan.Text & "', '" & Cabang.Text & "')"
                cmd = New OleDbCommand(sqltambah, conn)
                cmd.ExecuteNonQuery()
                Call kosongkan()
                Call Tampilkan()
            Else
                MsgBox("Data dengan NIP tersebut sudah ada")
                Call kosongkan()
                Call Tampilkan()
            End If
        End If
    End Sub
    Private Sub CmdBatal_Click(ByVal sender As System.Object, ByVal e As System.EventArgs) Handles CmdBatal.Click
        Call kosongkan()
    End Sub

    Private Sub CmbHapus_Click(ByVal sender As System.Object, ByVal e As System.EventArgs) Handles CmbHapus.Click
        If TNip.Text = "" Then
            MsgBox("isi Nip untuk menghapus data pegawai")
            TNip.Focus()
            Exit Sub
        Else
            If MessageBox.Show("yakin akan dihapus", "",
                              MessageBoxButtons.YesNo) = Windows.Forms.DialogResult.Yes Then
                cmd = New OleDbCommand("delete*from Datapegawai where Nip='" & TNip.Text & "'", conn)
                cmd.ExecuteNonQuery()
                Call kosongkan()
                Call Tampilkan()
            Else
                Call kosongkan()
            End If
        End If
    End Sub

    Private Sub CmbTutup_Click(ByVal sender As System.Object, ByVal e As System.EventArgs) Handles CmbTutup.Click
        Me.Close()
    End Sub
End Class

KONEKSI DATABASE ACCESS DENGAN VB.NET 2010

1. Buat database Access yang akan dihubungkan dengan vb.net
2. Buka vb.net, add new item kemudian pilih module dan beri nama module.
3. ketikkan code berikut ini pada module :
Access 2003

Imports System.Data.OleDb
Module Moduleku
    Public conn As OleDbConnection
    Public da As OleDbDataAdapter
    Public ds As DataSet
    Public cmd As OleDbCommand
    Public rd As OleDbDataReader
    Public str As String
    Public Sub koneksi()
        str = "Provider=Microsoft.Jet.OLEDB.4.0;Data Source=|DataDirectory|\Gaji.mdb"
        conn = New OleDbConnection(str)
        If conn.State = ConnectionState.Closed Then
            conn.Open()
        End If
    End Sub

Access 2007

Imports System.Data.OleDb
Module Moduleku
    Public conn As OleDbConnection
    Public da As OleDbDataAdapter
    Public ds As DataSet
    Public cmd As OleDbCommand
    Public rd As OleDbDataReader
    Public str As String
    Public Sub koneksi()
        str = "Provider=Microsoft.ACE.OLEDB.12.0; Data Source=|DataDirectory|\Gaji.ACCDB"
        conn = New OleDbConnection(str)
        If conn.State = ConnectionState.Closed Then
            conn.Open()
        End If
    End Sub
4. Gaji.mdb adalah nama database access yang sebelumnya telah dibuat. Sedangkan moduleku nama modul yang dibuat pada vb.net.
5. Untuk memanggil fungsi koneksi di vb.net. Ketikkan call koneksi() pada form vb.net.